Kilang Minyak Dumai komit kelola air secara efisien dan berkelanjutan

RZNEWS – PT Kilang Pertamina Internasional Kilang Dumai berkomitmen mengelola air secara ketat dan berkelanjutan untuk menjaga dan menunjang kegiatan bisnis.

Pemanfaatan air salah satu aspek kebutuhan paling penting bagi kilang minyak. Karena itu pemantauan air terus dilakukan dan secara progresif.

Juru Bicara KPI Kilang Dumai Agustiawan mengatakan pihaknya terus berupaya melakukan pengelolaan air dan limbah domestik demi mencapai efisiensi air serta pengelolaan lingkungan dengan menciptakan berbagai inovasi yang inovatif.

“Pengelolaan air secara bijak dan konsisten demi memastikan efisiensi air terus dilakukan. Ini sudah menjadi komitmen kami dalam mendukung tercapainya tujuan SDGs poin 6 yaitu air bersih dan sanitasi layak,” kata Agustiawan, Kamis (19/9/24).

Ditambahkan, pengelolaan air ini juga dalam rangka bentuk tanggung jawab perusahaan dalam menjaga lingkungan sekitar yang akan berdampak bagi masyarakat.

Menurutnya, upaya pengelolaan dilakukan secara berkolaborasi untuk pengembangan masyarakat lewat program tanggung jawab sosial dan lingkungan.

Termasuk dalam memperingati Hari Pemantauan Air Sedunia atau World Water Monitoring Day setiap 18 September,, KPI Dumai telah berhasil melakukan upaya efisiensi air dan penurunan beban pencemaran air dalam menjalankan praktik bisnis.

Data Tahun 2023, KPI Dumai telah menjalankan program efisiensi air dan penurunan beban air limbah untuk menurunkan dampak penggunaan air secara keseluruhan.

Program efisiensi air yang terintegrasi LCA berhasil menciptakan nilai sebesar 1.262.626,02 m3 atau setara dengan 92,08 persen dari nilai yang telah ditetapkan.

Sementara itu, untuk program Penurunan Beban Air Limbah yang terintegrasi LCA telah menghasilkan nilai sebesar 39,35 ton atau setara dengan 84,16 persen.

Vice President (VP) Sustainability Strategy Pertamina Suripno menyebut bahwa upaya pengelolaan keberlangsungan air dijalankan dalam sisi internal perusahaan dengan upaya diterapkan pada aspek perilaku dan aspek teknologi.

Serta pada sisi eksternal, adanya  kolaborasi dengan komunitas maupun program Corporate Social Responsibility (CSR).

Selanjutnya, pada 2022 lalu juga meraih penghargaan dari Dinas Lingkungan Hidup Dumai atas pelaksanaan program di bidang efisiensi air dan penurunan beban pencemar air melalui program MARKAS BULE (Pemanfaatan Air Keluaran Sedimentasi untuk Budidaya Ikan Lele di Kelurahan Tanjung Palas).

Keberhasilan yang dicapai oleh PT KPI Kilang Dumai saat dalam upaya pemantauan dan pengelolaan air yang berkelanjutan demi kelangsungan hidup tentu tak berhenti begitu saja.

Selain berkomitmen menjadi bagian dalam menjaga ketahanan energi nasional, perusahaan migas yang berpusat di Kota Dumai itu juga turut andil dalam menjaga lingkungan dari perubahan iklim dengan implementasi aspek (ESG) dalam menjalankan praktik bisnisnya. rz/ris