Pemilu damai lancar, KPU Dumai diskusikan langkah evaluasi

RZNEWS – Komisi Pemilihan Umum Kota Dumai gelar forum diskusi evaluasi pelaksanaan Pemilu 2024 bersama TNI Polri, Badan Kesbang, Satpol PP, Partai Politik dan media massa, Sabtu (22/2/25).

Hadir dalam forum diskusi dipimpin Ketua KPU Dumai Zulfan ini, Ketua KPU Riau Rusidi Rusdan, Kepala Kesbangpol Eko Wardoyo, Kabag Ops Polres Kompol Mahendra Yudi Lubis dan perwakilan Kodim serta Lanal Dumai.

Ketua KPU Dumai Zulfan mengatakan bahwa tujuan dari forum diskusi ini untuk mengevaluasi penyelenggaraan Pileg, Pilpres dan Pilkada Serentak 2024 silam dan meminta masukan atau usulan dari peserta sebagai bahan dan data penyempurnaan.

Diadakan forum diskusi ini, lanjut Zulfan, merupakan amanat dari KPU RI agar semua pihak terkait bisa mengetahui apa kekurangan atau kendala dihadapi dalam penyelenggaraan Pemilu lalu.

Beberapa poin menjadi catatan KPU Dumai, diantaranya partisipasi pemilih yang belum memuaskan saat Pilkada November 2024 lalu, kemudian sosialisasi kesadaran memilih, pendistribusian logistik, pemutakhiran data pemilih dan penghitungan perolehan suara serta lainnya.

“Forum diskusi ini untuk merangkum usulan dan masukan dari peserta pemilu dan pihak terlibat menjadi bahan evaluasi guna menuju kesempurnaan pemilu selanjutnya,” kata Zulfan.

Dalam forum yang dihadiri juga empat komisioner KPU Dumai, yaitu Abdi Sofyandi, Feari Afridani, Syafrizal dan Yolanda Oktora Effendi ini, Zulfan berharap bisa melahirkan satu produk berupa usulan untukĀ  penyempurnaan pelaksanaan pemilu berikutnya.

KPU Dumai mengakui belum bisa sempurna dan masih banyak kekurangan dalam pelaksanaan Pemilu 2024, sehingga perlu adanya langkah evaluasi bersama.

“KPU tidak bisa bekerja sendiri dalam melaksanakan pemilu ini dan dukungan serta partisipasi semua pihak akhrnya pemilu di Dumai berjalan dengan damai, lancar dan kondusif,” sebut Zulfan.

Sementara, Ketua KPU Riau Rusidi Rusdan menyatakan bahwa penyelenggaraan Pemilu di Dumai termasuk yang terbaik dibanding kabupaten kota lain di Riau dengan tingkat partisipasi tidak mengecewakan.

“Pemilu di Dumai cukup baik dan tenang tanpa gejolak yang berarti, padahal daerah ini penduduk nya heterogen alias banyak suku namun situasi dan kondisi tetap damai dan terkendali,” kata Rusidi Rusdan.

Kepala Badan Kesbangpol Dumai Eko Wardoyo menilai KPU perlu mengencangkan lagi sosialisasi kepemiluan dengan melibatkan semua instansi dan elemen masyarakat, misal di sekolah bersama dinas pendidikan dan di fasilitas kesehatan publik.

“Rendah partisipasi pemilih dan kami menilai bahwa sosialisasi pemilu tidak hanya tanggung jawab KPU, tapi semua pihak. Persoalan lain agar masyarakat diberi pemahaman saat mencoblos di TPS supaya tidak ada kendala seperti kartu undangan atau KTP tertinggal,” kata Eko Wardoyo.

Kabag Ops Polres Dumai Kompol Mahendra Yudi Lubis meminta agar setiap perubahan peraturan KPU segera berkoordinasi karena menyangkut pengamanan dan persiapan personel.

“Penyusunan anggaran juga perlu dirincikan agar metode pelaksanaan tugas dapat disesuaikan dan lebih terkoordinasi baik. Termasuk juga ketika ada perubahan aturan dan kami akan merubah lagi pola pengamanan,” kata Kompol Mahendra. rz